Setelah membahas manfaat dari kerokan mari kita sekarang beralih ke tata cara kerokan yang baik, daerah mana saja yang boleh di kerok serta siapa saja yang boleh dan tidak boleh untuk kerokan, pertama kerokan yang baik sebaiknya dilakukan dengan satu arah saja yaitu dari arah dalam punggung tepatnya area samping ruas tulang belakang menuju ke luar, jangan di lakukan secara bolak balik karena justru akan melukai kulit dan bukanya sembuh justru malah akan tambah sakit.
Kedua bagian tubuh mana saja yang boleh dan sebaiknya di kerok, bagi kebanyakan orang semakin banyak bagian tubuh yang di kerok akan membuat penyembuhan semakin cepat, tapi ternyata pikiran itu salah, bagian tubuh yang paling memberi hasil optimal saat di kerok adalah daerah punggung, karena di daerah ini terdapat seluruh jalur pembuluh darah yang ada di tubuh, jadi dengan mengerok bagian ini saja sudah cukup, sedangkan bagian yang tak boleh di kerok adlah daerah leher terutama leher bagian depan karena terdapat tulang-tulang rawan yang merupakan penyangga utama sistem pernafasan manusia dan juga syaraf-syaraf penting yang kalau rusak bisa membahayakan kesehatan.
Yang ketiga siapa saja yang boleh kerokan, pada dasarnya semua orang boleh kerokan tapi khusus bagi wanita yang sedang mengandung kerokan sangatlah tak di anjurkan karena bisa mengakibatkan bayi lahir prematur, hal ini di sebabkan karena saat seseorang di kerok produksi zat 'cytokines' (Zat anti Peradangan) dalam tubuh akan meningkat , hal ini bisa memicu kontraksi pada kandungan yang terjadi sebelum waktunya.